May 29, 2023

pksandir.com

Blog Info Media Online

Nasib 5 Warga Indonesia Penghina Palestina, Dikeluarkan dari Sekolah hingga Diviralkan Artis

Konflik Israel dan Palestina masih memanas hingga menjadi perhatian penjuru dunia. Tidak hanya dari kalangan petinggi petinggi negara, tokoh, bahkan hingga di kalangan warganet, termasuk di Indonesia. Banyak netizen yang mengecam Israel mendukung Palestina, namun ada pula yang membela Israel sambil mencemooh Palestina.

Namun, bagi para pencemooh Palestina, mereka terhakimi di sosial media, beberapa bahkan harus berhadangan dengan sanksi sosial hingga hukum. Berikut nasib 5 warga negara Indonesia menghina Palestina, mulai dari dipenjara, dikeluarkan dari sekolah hingga diviralkan artis. Seorang siswi di Bengkulu terpaksa harus menerima sanksi dikeluarkan dari sekolah lantaran menghina Palestina.

Siswi SMA berinisial MS mengatakan kalimat kalimat kasar lewat media sosial TikTok. Dikutip dari tayangan Kompas TV, sanksi yang diterima oleh MS merupakan hasil rapat dari pihak sekolah dengan Dinas Pendidikan Bengkulu Tengah, Koramil, Polsek setempat, serta orang tua pelaku. MS pun sempat dipanggil oleh Kepolisian Resor Kabupaten Bengkulu Tengah untuk klarifikasi.

Dari hasil pertemuan yang melibatkan orang tua, pihak sekolah, dan tokoh masyarakat setempat, oknum pelajar itu menyatakan permintaan maaf dan mengaku menyesali perbuatannya. "Saya minta maaf sebesar besarnya terutama negara Palestina, warga negara Indonesia, saya siap menerima resiko dari perbuatan saya ini," ujarnya. Alias Ucok (23), kini menghadapi jeratan hukum lantaran aksi dirinya menghina Palestina lewat aplikasi TikTok.

Pria asal Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat tersebut, kini telah dijerat dengan Pasal 28 UU ITE. Sebelumnya, video TikToknya tersebut viral di media sosial. Dalam video itu, dia menyebut Palestina dengan kata kata yang tidak pantas sambil berjoget.

Pemuda H ditangkap di rumahnya di wilayah Gerung, Lombok Barat. Langkah cepat diambil kepolisian karena khawatir terjadi hal hal yang tidak diinginkan. "Ada informasi dari masyarakat jadi langsung saya ambil sikap untuk amankan karena itu hal yang sensitif," kata AKP Syaripuddin Zohri.

Musisi Melly Goeslaw tampak gigih memberikan dukungannya untuk Palestina. Tak heran, dirinya merasa terusik tatkala beberapa orang malah menghina negara yang tengah diserang Israel tersebut. Tampak di akun media sosial Instagram miliknya, @melly_goeslaw memposting 3 orang wanita yang menghina Palestina, lagi lagi lewat aplikasi TikTok.

Dalam video tersebut, mereka sama sama menyerukan dengan kata 'bantai' untuk Palestina. Lalu berjoget lagi sambil senyum senyum. Melly pun mengatakan dalam captionnya:

"Apakah ada disini seorang ibu yg melahirkan anaknya untuk memaki dan berkata tidak pantas seperti ini? Saya rasa gak akan ada orang tua manapun yang menginginkan anak anak nya tdk bermoral." "Jadi untuk kalian yang ada di video ini, jika tidak punya empati pada Palestina, ataupun kesal terhadap Israel dengan cara seperti di video ini." "Paling tidak kalian jaga kehormatan orang tua kalian, terlebih ibu yang melahirkan kalian, dengan cara bermain aplikasi pakai moral dan beradab. " "Alih alih bangsa kita belum bisa melakukan apa apa mbo ya paling ngga jangan bikin malu bangsa sendiri dong." "Di pikir mungkin lucu ya ? INI GAK LUCU SAMA SEKALI."

"Buat adik adik atau siapapun yang bikin konten seperti ini tolong di hapus, menghina Israel maupun menghina Palestina, sama saja, cara seperti ini sangat tidak baik." "Masih banyak cara yang baik untuk sebuah ungkapan protes / kontra." "Pemerintah Indonesia terkait urusan lalu lintas perkontenan permedsosan (sy gak paham menteri apa ini yg terkait) mohon segera mengambil langkah yang arif untuk hal seperti ini. Malu." Bahkan Melly pun memberikan pesan untuk TikTok Official Indonesia, agar mereka lebih memperhatikan lagi soal trend trend video yang berpotensi sensitifitas. "Untuk @tiktokofficialindonesia, sy tau banget masukin audio lagu aja kesitu harus pakai surat yg ditanda tangan. Artinya kalian bisa memantau dan memfilter semua audio yang ada disitu. Sebaiknya lebih diperhatikan lagi spy hal seperti ini tdk terjadi."